Software Bisnis Marketing

Hacker China Curi Data Global Hawk


Seorang anggota parlemen di Korsel, mengatakan bahwa seorang hacker China sukses membajak situs militer Korsel bulan Juni tahun lalu, untuk mencuri file mengenai rencana pembelian pesawat mata-mata dari AS.

"Hacker tersebut mengakses file rahasia di komputer Departemen Pertahanan Korsel yang berisikan rencana pembelian pesawat Global Hawk," ujar Shin Hak-Yong, seorang anggota Partai Demokrat dan anggota komite pertahanan Korsel. Demikian seperti yang dikutip dari AFP, Senin (7/3/2011).

"Pihak resmi pemerintah melaporkan insiden tersebut kepada saya. Pihak pemerintah masih belum membicarakan persoalan ini dengan pihak China dan masih berdebat mengenai bagaimana cara menanganinya," ujar juru bicara dari Shin.

Seoul tahun lalu menganggarkan USD 40,4 juta untuk pembelian pesawat mata-mata, setelah Korut menyerang kapal Korsel yang membuat 46 orang tewas pada bulan Maret 2010.

Pesawat mata-mata Global Hawk mampu memantau hingga 200 km perbatasan kedua negara tersebut.

"Jepang juga mempertimbangkan untuk membeli pesawat mata-mata tersebut," tulis surat kabar Chosun Ilbo.

Lee Sung-Hun, anggota partai dari Grand National Party, menyebutkan kalau 8.183 dari 21.899 serangan hacker yang terjadi tahun lalu ke situs pemerintah Korsel, berasal dari China.